MUSI RAWAS – Kontraktor pelaksana pembangunan tribun stadion mini di Kelurahan Pasar Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas, menyebut ambruknya atap bangunan tersebut disebabkan oleh angin kencang atau puting beliung yang terjadi pada malam kejadian.

Lina, kontraktor dari CV Amartha yang dikenal dengan sapaan Mak Nyak, membenarkan bahwa proyek tersebut merupakan pekerjaan pihaknya. Ia menegaskan bahwa proyek sudah selesai sebelum insiden terjadi.

“Iya donk, itu memang pekerjaan kami. Tapi bukan ambruk karena kesalahan pekerjaan, itu karena bencana alam, kena angin puting beliung. Tanya saja masyarakat setempat, malam itu kejadiannya,” ujar Mak Nyak saat dikonfirmasi. Kamis (6/11/2025).

Namun, saat dimintai penjelasan lebih lanjut mengenai pelaksanaan pekerjaan dan tindak lanjut setelah kerusakan, Mak Nyak enggan berkomentar banyak. Ia menyarankan agar konfirmasi dilakukan langsung ke dinas terkait.

“Tanya dengan dinasnya saja, takut salah ngomong nanti,” katanya.

Sebelumnya, atap tribun stadion mini di Muara Beliti roboh pada Sabtu malam (1/11/2025). Padahal, bangunan tersebut baru rampung beberapa waktu lalu dan dibiayai melalui APBD Musi Rawas tahun 2025 dengan nilai proyek sekitar Rp 399 juta.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Musi Rawas, Adi Winata, telah dikonfirmasi suaraupdate.co. Namun hingga berita ini diterbitkan, belum memberikan tanggapan resmi mengenai penyebab ambruknya atap maupun langkah perbaikan yang akan dilakukan. (Hen)